Bagaimana cara memilih gaya trading yang cocok dan nyaman?
Scalper
Biasanya, frekwensi trading seseorang scalper jauh semakin besar dari trader yang lain. Maksudnya yaitu masuk serta keluar pasar secepat-cepatnya, memperoleh sebagian pip tiap-tiap trade jadi targetnya, serta kerapkali dengan kemungkinan yang semakin besar dari take keuntungannya. Mengerti langkah trading yg tidak umum itu memanglah susah untuk trader pemula.
Tren tidak demikian perlu untuk type trader scalper karna mereka cuma mengincar gerakan harga dalam range yang demikian sempit hingga tidak mesti memperhitungkan arah tren pada time frame tinggi, mereka bhkan trading pada time frame yang begitu rendah seperti 5 menit atau bahkan juga 1 menit. Untuk seseorang scalper, basis trading harus reliable dan broker tempat mereka trading mesti memperbolehkan pemakaian langkah trading ini.
Trader Harian (Day Trader)
Langkah trading yang satu tingkat diatas scalping berdasar pada jarak saat entry serta exit yang dipakai yaitu trader harian (day trader). Maksud seseorang trader harian biasanya yaitu masuk serta keluar pasar dalam satu session perdagangan saja dengan risk/reward ratio minimum 1 : 1. Pada prinsipnya, seseorang trader harian mempunyai langkah trading yang nyaris sama juga dengan seseorang scalper, yakni masuk serta keluar pasar secepat mungkin saja, cuma saja day trader lebih konsentrasi pada arah tren serta relatif trading searah dengan tren yang tengah berlangsung.
Position Trader
Periode waktu trading seseorang position trader tambah lebih panjang dari scalper atau trader harian. Biasanya, mereka menahan satu tempat sampai sekian hari atau sebagian minggu.
Beberapa position trader masuk pasar cuma berdasar pada analisis fundamental, tetapi biasanya mereka memadukan analisis teknikal serta fundamental. Jadi contoh, seseorang position trader juga akan masuk sell sesudah meyakinkan kalau pasar juga akan bearish berdasar pada suku bunga yang turun, kondisi ekonomi global yang tengah resesi serta aspek-faktor yang lain.
Umumnya mereka memastikan level stop loss yang besar, dapat sampai beberapa ratus pip dengan risk/reward ratio sebesar minimum 1 : 1.
Swing Trader
Swing yaitu langkah trading periode menengah dengan ambil titik-titik entry serta exit pada level-level teratas serta paling rendah dalam satu arah tren, dapat uptrend atau downtrend. Swing trader memakai time frame yang berubah-ubah bergantung dari time frame mana yang paling terang memberi info titik-titik entry, umumnya titik-titik reversal maupun tititik-titik koreksi atau retracement.
Saat trading swing trader tidak tentu, terkadang dapat periode pendek bila persyaratan entry serta exitnya telah tercukupi, atau periode panjang apabila masih tetap menanti level targetnya. Biasanya swing trader mengaplikasikan beragam tanda teknikal termasuk juga Fibonacci retracement, garis serta channel tren, dan pivot point.
selain memilih gaya trading pelajari juga Tips dan strategi menjadi trader forex sukses dan profesional